Jumat, 27 Januari 2023

MARI MEMBANGUN PERADABAN!

Membangun peradaban? peradaban yang seperti apa? tampaknya berat sekali. Bahkan seolah-olah bermimpi. Bisakah kita membangun peradaban?
mengapa bingung dan ragu, membangun peradaban sudah dimulai sejak diutusnya Nabi Adam A.S. dan kita membangun peradaban tentunya melalui contoh dari para Nabi dan Rasul. Terutama sekali adalah Nabi Muhammad SAW, Nabi dan Rasul yang diutus Allah sebagai Penutup para Nabi dan Rasul. 

Rasulullah SAW menyampaikan sebuah hadis yang luar biasa. Mengapa Luar biasa? karena disampaikan begitu beliau memasuki Kota Yatsrib yang kemudian menjadi kota Madinah nantinya. Hadits ini mudah untuk dihafal dan mengandung makna yang sangat indah.

Haditsnya demikian:

ÿaayyuhannas afsyussalam waathimutthoam washilularham washallubillaili wannasu niyaam yadkhululjannah bissalam.

(wahai manusia, tebarkanlah salam, berikanlah makan, sambunglah tali silaturahim, shalatlah kalian diwaktu malam saat banyak orang tertidur, maka masuklah surga dengan sejahtera)

demikian bunyi hadits diatas. Hadist ini terdapat kunci-kunci membangun peradaban.

kunci pertama adalah menebarkan salam,

kunci kedua adalah memberi makan,

kunci ketiga adalah menyambung tali silaturahim,

kunci keempat adalah shalat malam diwaktu manusia kebanyakan tertidur lelap.

kunci kesatu hingga ketiga lebih banyak bersifat sosial. artinya berhubungan dengan orang lain, hanya kunci keempatlahlah yang lebih pada kekuatan personal yakni hubungan pribadi manusia dengan rabb-Nya. apa artinya?
*Bersambung*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manusia Rabbani

Pagi ini kami mendapat Taujih Rabbani dari Ustadz Tamim Aziz, Lc dalam Forum Silaturahim Kepala Sekolah (FORSIKA) JSIT Indonesia Korda Pekal...