Sabtu, 11 Januari 2025

Sharing Session Adian Novali Binaragawan Nasional (TFT BFC bagian 2)

Lahir 79 di Ketapang Kalimantan Barat. Sebelum Terjun ke Olahraga beliau pernah Mati Suri selama 3 tahun karena Over Dosis. Olahraga ini sudah beliau tekuni selama 20 tahun. Berhenti merokok, berhenti Alkohol dll berawal dari mimpi.
Masuklah ke Dunia Fitness..setahun berjalan, dari BB 45 menjadi 60. Dan tahun kedua saya mengikuti TFT di Luar Negeri. Kemudian masuk kompetisi Bina Raga. Dan alhamdulillah kemudian melihat ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan bisnis sebagai personal trainer. Beberapa Mega Gym di Jakarta mencatatkan nama saya sebagai trainer dan selalu meningkatkan kapasitas trainer secara terprogram. Selain kompetisi yang diikuti dari PON Kaltim, PON Riau, Sea Games Myanmar, Kejuaraan Arnold Classic 2015 di America dan Juara. Hingga hari ini kami belum ada yang menggantikan. Saat ini saya berusia 45 tahun. Desember kemarin saya ikut agenda Over All Champion di Australia. 
Sharing saya adalah bagaimana kita mempertahankan konsistensi keprimaan kita. Jadilah trainer yang sesungguhnya yaitu bahwa trainer harus melakukan dan menerapkan ilmu tersebut pada diri kita, sehingga dapat ditularkan kepada para orang-orang di luar kita. Cintailah pekerjaan kita dengan tulus maka kita akan menyampaikannya dengan mudah kepada klien kita.
Selain Komitmen, maka kita laksanakan target. 200% for Champion. Dari Latihan, dari Makanan, dari Sikap harus totalitas dan disiplin keras. Sebulan kedepan, setahun ke depan harus ada target. Target ini akan membuat kita memiliki rencana Sistem yang bermanfaat agar kita kreativ berbasis target tersebut. Sistem menuju proses itu akan terarah dan terprogram. Sakitnya, keluhan, kesulitan yang kita hadapi akan bisa kita hadapi. Sebagaimana saya saat ini punya target di Olimpiade. Karir binaraga atau Body Building tertinggi adalah Olimpiade.
Sesi Tanya Jawab
Pertanyaan dari mbak Wahyu Karanganyar bagaimana untuk mengajak para Ibu-Ibu yang sudah over weight apakah dari makanan, olahraganya atau manajemen waktunya?
Jawab: Komitmenkan dulu kepada diri kita dan buat target. Gemuk? Buat target untuk kurus. Program menuju kurus diet, program Olahraga. Lemak dikurangi dengan program Diet dan program pembakaran lemak dengan olahraga. Diet makanan ini harus dilihat makanan yang mengurangi lemak. Apa yang berlebihan manis, asin, gorengan dll.
Mohon jelaskan tentang apakah yang dinilai dalam binaragawan?
Jawab: Ada manfitness dan ada Manclassic. Googling ya...

Bagaimana para atlet Binaraga berkompetisi?
Jawab: maksimal kompetisi hanya dua kali dalam setahun. Dengan pandangan Dokter dan ahli Gizi Profesional.

Buat chalenge dan atau even yang mengundang Coach Adian untuk mensosialisasikan budaya sehat di Kabupaten atau kota sehingga meningkatkan sosialiasi budaya Olahraga bugar di komunitas kita.

Komunitas kelas diet kami sering bertanya bagaimana mengecilkan perut dan mengecilkan dengan pola fitness yang baik?
Jawab: kadar lemak yang terbakar bisa paling mudah adalah body workout yang sifatnya pembakaran. Contohnya working hand, atau posisi duduk atau squat selama 45 menit kalau ada sakit asam urat bisa dengan kursi. Proses kardio untuk pembakaran adalah 40-45 menit. Joging 10.000 langkah, sepeda 45 menit. Terbakarnya ini memang melalui sistem. Maka latihan beban sangat penting. Walaupun tentunya perempuan berbeda dengan Laki-laki. Kalau perempuan lebih melalui repetisi kalau laki2 melalui tambahan beban. Perbagian otot ada latihan tersendiri untuk tujuan yang akan dibentuk.
Salah satu kunci lain dari  pelaksanaan target adalah pelaksanaan target dengan enjoy.

Bagaimana usia saya yang masih muda untuk bisa membentuk massa otot?
Laksanakan makanan 4 sehat 5 sempurna, tidur yang cukup, perkaranya bukan masalah usia namun ada pada disiplin. Sebagai contoh saya..di pagi sarapan hanya karbohidray oatmeal, protein dari kuning telur ditambah susu. Jam siang saya makan dada ayam, buah juga, Diet bukan berarti makan..tetap makan namun dalam porsi yang sesuai 4 sehat 5 sempurna dalam jumlah, jenis dan pengolahannya yang diatur.

Bagaimana memilih Olahraga bagi usia di atas 30 tahun?
Tubuh kita butuh CSI (Cardio, strength, intensitas) cardio untuk jantung dan paru2 kita bekerja.
Olahraga untuk menguatkan Otot yang harus dilatih sebagai penguat (strength), otot ini dilatih sebagai sarana untuk menjaga otot tetap berdaya, intensitas agar otot kita tetap bergerak sesuai fungsinya. Agar tidak bermasalah dan bila otot mati masih bisa diganti dengan otot baru yang terdiri dari sel-sel baru. Fitness adalah bestnya sport agar tetap berolahraga dengan usia berapapun.
Ada berbagai cara untuk makan saat ini seperti intermediate fasting, osidi, padahal bagi saya 4 sehat 5 sempurna dengan pola yang pas.
Pesan terakhir jadilah trainer yang baik untuk diri sendiri dengan disiplin dan komitmen. 
Bersambung...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manusia Rabbani

Pagi ini kami mendapat Taujih Rabbani dari Ustadz Tamim Aziz, Lc dalam Forum Silaturahim Kepala Sekolah (FORSIKA) JSIT Indonesia Korda Pekal...