Jumat, 14 Maret 2025

Bukber Ramadhan Inkai Pemalang 1446H

Alhamdulillah..pada Bulan Ramadhan 1446 H ini Pengurus Institut Karate-do Indonesia (Inkai) Kabupaten Pemalang mengadakan Buka Puasa Bersama pada Kamis, 13 Maret 2025 di Rumah Makan Berkah Mulia Kaligelang Taman.
Agenda ini dilaksanakan dalam rangka menjalin Silaturahim antar Anggota Majelis Sabuk Hitam Inkai Kabupaten Pemalang sekaligus sebagai Sarana dalam Sosialiasi Menjelang Musyawarah kabupaten Pemalang pada Pertengahan April Mendatang. MUSKAB sendiri Rencananya akan dilaksanakan Tanggal 13 April mendatang tepat dua hari sebelum Ulang Tahun Inkai ke-54.
Hadir Lebih kurang 30 Karateka dalam agenda ini. Setelah Dibuka dengan pembacaan AlQuran oleh Senpai Mustofa al Siwalani dari Danayasa yang membacakan Q.S Luqman ayat 13-15 dengan merdu.
Sambutan Dewan Penasehat
Sambutan Sensei Yudia Laksono selaku Dewan Penasehat sekaligus Ketua MSH Inkai Kabupaten Pemalang menyampaikan tentang Pentingnya Komitmen sebagai Anggota Inkai yang ditunjukkan oleh para pengurus Inkai untuk berjalannya Organisasi. Para Pengurus hendaknya punya daya tahan lebih ketika menerima berbagai masukan dari para anggota Inkai. Loyalitas tanpa batas bagi pengembangan Organisasi Inkai. Bagi para MSH beliau berharap, para MSH muda berani membuka Dojo agar Secara Kuantitas Anggota Karate Inkai semakin bertambah. Walaupun, secara umum membuka Dojo lebih mudah daripada mempertahankan sebuah dojo. Hingga saat ini Dojo yang masih aktif adalah Dojo yang dikelola oleh para MSH senior. Bahkan ada Senior MSH seperti Senpai Suhardi yang dari minggu hingga ketemu Minggu melatih di beberapa dojo.
Sambutan Ketua Inkai sekaligus Paparan Pra Muskab.
Ketua Pengkab Inkai Pemalang, Senpai Hananto Widhiaksono menyampaikan perkembangan Organisasi Inkai sebagai hasil perubahan AD/ART Inkai hasil Munas Inkai tahun 2023 yang sifatnya mengikat kepada Organisasi dan Anggota. Muskab disusun dengan memperhatikan AD dan ART ini.
Beberapa Hal Penting perubahan tersebut Seperti:

1. Tidak ada Pengurus Cabang. Adanya  Pengurus Kabupaten. Stempel harus diperbaharui.
2. Di kokab ada 3 unsur yakni: Dewan Penasehat, koordinator MSH dan Pengurus Kabupaten.
3. Peserta muskab selain Dewan Penasehat, Koordinator MSH juga Pengurus Ranting.
4. Pengurus Ranting hanya dua orang Satu ketua Dojo(unsur pengurus) dan satu Unsur MSH. Dibuktikan dengan surat Mandat ranting. Oleh sebab itu Ranting juga harus ada struktur dan stempel juga sebagai amanat AD/ART terbaru.
Mauidzoh Hasanah
Senpai Pria Suka Budi yang merupakan salah satu Anggota dewan Penasehat Inkai Kabupaten Pemalang dalam Mauidzoh yang singkat memberikan Nasehat agar senantiasa memperhatikan Para Karateka Anggota Inkai Kabupaten Pemalang. Selalu kembangkan kualitas mereka..jangan sampai ada peserta ikut ujian Kyu sampai tidak diluluskan. Luluskan dengan sistem Ho Ryu misalnya agar terus meningkat prestasinya. Beliau berharap Pula agar pengurus yang akan menyelesaikan amanahnya bisa meninggalkan sesuatu untuk Inkai Pemalang. Minimal Matras Tanding sebagai sarana berlatih para karateka.
Saat berbuka pun akhirnya tiba. Setelah Doa dipimpin senpai Budi akhirnya kita melahap Habis Gurami Bakar yang telah tersedia. 
Sesi Ramah Tamah
Setelah Shalat Maghrib berjamaah dilanjutkan dengan ramah tamah oleh seluruh anggota MSH Inkai Pemalang. 
Hampir semua MSH menyampaikan uneg-uneg dan buah pikirannya saat itu.
Diawali oleh Senpai Tomas yang menyampaikan Hasil evaluasi ujian Kyu tanggal 27 Februari yang lalu. Dimana hal tersebut dikemukakan untuk menjawab apa yang disampaikan oleh Dewan Penasehat. Bahwa memang terjadi ada Beberapa Sabuk biru yang hanya turun satu Tingkat dari kyi 5 ke kyu 4 dan artinya masih sabuk biru. Sebagai jawaban memang ada perbedaan persepsi antara Penguji dengan Panitia Ujian yang mengakibatkan hal tersebut terjadi. Beliau berharap Disiplin para ketua Dojo ketika mendaftarkan peserta Ujian dengan sistem online sebaik-baiknya dan juga memberangkatkan Peserta Ujian yang memang layak.
Sensei Yudia menambahkan agar sistem Buka Absemsi digalakkan kembali. Artinya kohei yang belum layak atau memenuhi syarat jangan diikutkan ujian. Salah satu syarat pentingnya adalah telah mengikuti latihan rutin selama satu semester minimal 38x latihan. Kalau belum, jangan sekali-kali diikutkan. Beliau berharap Pula Latihan bersama Inkai Kabupaten Pemalang ke Honbu Dojo Inkai direalisasikan.
Setelah itu Senpai  Budi Utomo Ketua Inkai Pemalang periode 1990-1998 menyampaikan Apresiasi kepada Pengurus bahwa Inkai saat ini sudah lebih diakui dibanding beberapa tahun sebelumnya. Prestasi atlet Inkai sudah mampu bersaing dengan Perguruan Lain anggota FORKI di Pemalang. Ini patut kita syukuri.
Namun beliau berharap agar kualitas karateka juga harus dijaga. Jangan sampai seorang karateka Inkai pukulannya seperti seorang Penari. Pukulan karate ya juga pukulan Karate. Keras dan mematikan sebagaimana yang diajarkan Pelatih kami senpai Untung di tahun 1970an.
Senpai Cipto menambahkan evaluasi ujian agar para penguji dibebani  tidak terlalu banyak peserta ujian cukup 3-4  sehingga obyektif dalam menilai. Tidak menggunakan nilai Flat yang seperti saat ini sering dilakukan.
Sensei Mochamad Rusdiman Arif, tak ketinggalan beliau menyinggungvtentang sebuah ide pelaksanaan kejuaraan. Kejuaraan di Karate harus dipersiapkan jauh-jauhari agar optimal jangan sampai asal-asalan. Ba'da lebaran saja sudah ada 3 kejuaraan menanti. Selaku pengurus FORKI Jateng bidang Perwasitan beliau juga menyampaikan berbagai perkembangan dalam aturan pertandingan karate terbaru yangvharus diperhatikan para Pelatih Inkai. 
Senpai Haryanto ketua Ranting Dojo Youtube:) mewakili MSH Muda menyampaikan Apresiasi Untuk pengurus yang sudah mengapresiasi Atlet di Dojonya yang sudah berprestasi dalam kejurda piala disporapar dengan sangat layak. Dan beliau berpesan agar pengurus jangan lupa untuk mengapresiasi diri sendiri juga. Karena beliau memahami betapa sulitnya para pengurus Inti untuk menjaga keberlangsungan Organisasi.
Senpai Slamet Farichin, Ketua Dojo SMKN 1 Ampelgading juga menyampaikan satu hal yakni rasa Hormat antar MSH inkai Pemalang harus senantiasa dijaga. Jangan sampai ego MSH Senior dengan Junior atau antara MSH dengan Pengurus saling berkonflik. Semua Punya peran penting untuk keberlangsungan Organisasi. Utamakan Komunikasi dan Koordinasi dengan semangat saling menghormati.
Disertai Hujan yang mengiringi agenda Bukber, akhirnya Agenda Bukber ditutup pada pukul 20.00 WIB dengan sesi Foto bersama serta untuk melanjutkan agenda Ramadhan Masing-masing.
Oss.
Salam Karate





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UJIAN KYU DAN PELANTIKAN PENGURUS INKAI KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2025

    Pengurus Kabupaten (Pengkab) Institut Karate-do Indonesia (INKAI) Pemalang melaksanakan Agenda Pelantikan Pengurus Kabupaten Inkai Pemal...